Mengatasi Penyakit Banyak Tidur

My World - Para ahli kesehatan menyimpulkan bahwa tidur yang dianggap sesuai dengan porsi yang diperlukan tubuh adalah 7-8 jam. Apabila kurang maka akan ada pengaruh terhadap kesehatan tubuh manusia, demikian juga jika lebih dari porsi itu, kesehatan juga akan terganggu. Kelebihan tidur disebut Oversleeping.

sumber : internet

Baca Juga - Pentingnya Matahari Pagi 
Rasa kantuk adalah tanda yang diberikan oleh tubuh untuk beristirahat, yang biasanya datang di malam hari atau saat merasa lelah. Namun, dalam keadaan tertentu Anda mungkin merasa mengantuk dan lelah hampir sepanjang hari bahkan di waktu kerja, padahal Anda merasa telah mendapatkan waktu tidur yang cukup seharinya.
Kantuk dan lelah yang datang tidak pada waktunya tersebut perlu diwaspadai dan segera ditanggulangi karena ia tidak hanya akan mempengaruhi kualitas hidup, keselamatan, serta produktivitas Anda sehari-hari tapi juga bisa mengungkapkan kondisi kesehatan tertentu maupun penyakit yang mungkin Anda derita.

BEBERAPA PENYEBAB OVERSLEEPING
1. Sleep apnea
yaitu : jenis gangguan tidur di mana orang berhenti bernapas untuk sesaat ketika tidur dan ini dapat menyebabkan meningkatnya kebutuhan tidur karena membuat siklus tidur normal terganggu. Penderita akan merasa lelah dan lemas meski telah tidur selama lebih dari 10 jam. 
2. Narcolepsy
Narcolepsy merupakan masalah neurologis yang menyebabkan tidur berlebihan. Hal ini terjadi karena kebanyakan tidur memengaruhi kerja bagian otak yang mengontrol dan mengatur tidur. Sehingga membuat penderita tidak dapat lagi mengendalikan waktu tidur, akibatnya penderita dapat tertidur di mana saja dan kapan saja. 
3. Stres dan depresi
Stress dan Depresi merupakan dua perkara yang harus dihindari oleh siapapun dan kapanpun. Keduanya menjadi pemicu oversleeping (tidur berlebihan)
4. Kelelahan
Kelelahan akibat bekerja terlalu keras, gangguan tidur, atau kekurangan tidur merupakan salah satu penyebab utama oversleeping. karena ketika bekerja keras kita akan merasa lelah dan anda cenderung memutuskan tidur lebih lama, bahkan lebih dari sembilan jam, untuk mencoba supaya segar kembali.

 5. Anemia (kurang darah)
Anemia merupakan penyebab utama rasa kantuk sering datang. Kekurangan darah menyebabkan kurangnya zat besi, sel darah merah yang diperlukan untuk membawa oksigen ke jaringan dan organ tubuh pun berkurang, sehingga menyebabkan orang sering merasa ngantuk.

5 MACAM GANGGUAN KESEHATAN AKIBAT KEBANYAKAN TIDUR Terlalu banyak tidur mengandung risiko kesehatan, sama halnya dengan kurang tidur. Para peneliti menyimpulkan bahwa tidur melebihi 7-8 jam dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Adapun beberapa macam gangguan kesehatan akibat kebanyakan tidur antara laian : 
1. Menyebabkan gangguan kardiovaskular
Hasil Penelitian yang dilakukan Warwick Medical School tahun 2007 menunjukkan tidur terlalu banyak dapat meningkatkan risiko kematian dini disebabkan penyakit jantung. Peneliti mengatakan orang yang tidur lebih dari tujuh jam setiap malam, akan berpotensi 2X lebih besar mengalami penyakit jantung, dibandingkan orang yang rutin tidur tujuh jam setiap malam.
2. Lebih Mudah Terkena diabetes
Kekurangan tidur diketahui dapat meningkatkan risiko diabetes. Demikian pula halnya terjadi juga pada orang yang terlalu banyak tidur. Orang yang tidur lebih dari sembilan jam setiap malam, memiliki 50 % risiko lebih besar menderita diabetes dibandingkan dengan orang yang tidur cukup 7-8 jam. 
3. Menimbulkan keluhan sering pusing kepala
Orang yang terlalu banyak tidur sering merasa pusing dan mengantuk di siang hari. Ini menyebabkan gangguan pola tidur normal di hari kerja. Selain pusing, kebanyakan tidur juga bisa menyebabkan sakit kepala dan nyeri punggung.
4. Depresi
Efek lain dari terlalu banyak tidur adalah peningkatan risiko gangguan mental, seperti depresi. Orang yang depresi mungkin merasa ingin lebih banyak tidur. Tapi pada gilirannya tidur berlebihan dapat memperburuk depresi itu sendiri. 
5. Menjadi Pemicu sakit punggung kronis 
Hal yang sama juga berlaku pada orang yang menderita sakit punggung kronis dan sakit kepala. Orang yang mengalami kondisi terburuk mungkin ingin lebih banyak beristirahat dengan tidur, tapi jika dilakukan berlebihan, tidur justru dapat membuat kondisi semakin parah.

TIPS MENGATASI MUDAH MENGANTUK ATAU HYPERSOMNIA

METODE 1

Mengubah Rutinitas Pagi

Hindari menekan tombol tunda (snooze) pada alarm.
Walaupun Anda tergoda untuk mendapatkan tambahan waktu tidur lima menit lagi di pagi hari, menekan tombol tunda pada alarm sebenarnya justru membuat Anda semakin lelah. Saat Anda menekan tombol tunda, otak malah masuk semakin dalam ke siklus tidur. Setelah menekan tombol tunda beberapa kali lagi, Anda akan merasa limbung dan tubuh semakin lelah dibanding jika Anda langsung bangun saat alarm berbunyi. Jika memungkinkan, pilihlah alarm tanpa tombol tunda'. Atau nonaktifkan fitur snooze pada setelan alarm yang ada.

Letakkan jam alarm di ruang keluarga.
Ketimbang menaruh jam alarm di dekat tempat tidur, yang memungkinkan Anda menekan tombol tunda atau mematikan alarm dengan mudah, letakkan jam alarm di suatu tempat di luar kamar tidur, seperti ruang keluarga atau dapur. Dengan begitu, Anda akan dipaksa bangun dari tempat tidur di pagi hari dan pergi mencari alarm tersebut untuk mematikannya.

Belilah jam alarm yang mengeluarkan cahaya berangsur-angsur. 
Jam alarm ini mengeluarkan cahaya yang semakin cerah seiring mendekati waktu bangun. Cahaya ini membantu Anda bangun secara perlahan-lahan dan semoga saja, dengan mudah, tanpa mengagetkan tubuh dengan alarm mendadak. Jam alarm yang dilengkapi cahaya semacam ini juga baik ketika malam lebih panjang daripada siang sehingga pagi hari lebih gelap dan sulit untuk bangun dari tempat tidur.


Buatlah agar rutinitas pagi Anda bersifat positif dan konsisten. 
Regangkan tubuh dan bangunlah, buka tirai kamar dan biarkan sinar matahari pagi masuk. Jalani pagi hari sebagai suatu pengalaman yang positif dan miliki komitmen untuk menghadapi hari Anda dengan penuh semangat. Mungkin sebaiknya Anda memulai rutinitas berpakaian dan sarapan pada waktu tertentu. Sementara bersiap-siap, rencanakan jadwal dan tugas-tugas Anda atau janji yang harus ditepati hari itu. 
 
Cobalah untuk bangun tanpa bantuan alarm. 
Jika Anda menerapkan jadwal tidur secara konsisten dan mampu mempertahankan pola tidur yang teratur, kemungkinan besar Anda bisa bangun dengan sendirinya, tanpa bantuan alarm dan tanpa tidur berlebihan. Jika Anda tidur pada waktu yang sama setiap malam dan bangun pada waktu yang sama setiap pagi, tubuh akan terprogram untuk terbiasa dengan jadwal tidur yang teratur. Seiring waktu, tubuh akan memiliki jam alarmnya sendiri. Dengan begitu, Anda akan mampu membangunkan diri sendiri pada waktu yang sama, setiap hari
 
METODE 2
 
Mengatur Kebiasaan Tidur
 
Tetapkan jadwal tidur yang teratur. 
Buatlah jadwal tidur yang mengharuskan Anda bangun dan tidur pada waktu yang sama setiap hari, bahkan pada akhir minggu atau hari libur. Kebutuhan tidur setiap orang bervariasi, tetapi secara umum, Anda membutuhkan tidur antara tujuh sampai sembilan jam agar dapat menampilkan kinerja terbaik sepanjang hari. Namun, sebagian orang membutuhkan setidaknya sepuluh jam.
  • Remaja biasanya membutuhkan waktu tidur yang lebih panjang dibanding orang dewasa. Tubuh remaja membutuhkan banyak istirahat agar mendapat kesempatan untuk tumbuh selama masa remaja.
  • Sebagian orang membutuhkan tidur lebih banyak dibanding yang lain. Sangat sedikit orang yang tetap berenergi hanya dengan tidur enam jam pada malam hari. Hormatilah perbedaan ini; orang yang membutuhkan tidur lebih banyak tidak selalu berarti dia pemalas atau orang yang buruk.
  • Sebagian orang beranggapan mengurangi jatah tidur satu jam saja tidak akan terlalu memengaruhi kinerja mereka sehari-hari. Sebagian lain percaya bahwa berkurangnya waktu tidur bisa ditebus pada akhir minggu atau hari libur. Jika dilakukan sesekali mungkin tidak masalah. Tetapi jika ini sering terjadi, jadwal tidur reguler Anda akan berantakan, dan mengakibatkan tidur berlebihan atau tubuh merasa sangat lelah saat bangun tidur.
  • Pernyataan yang mengatakan bahwa tubuh manusia dapat menyesuaikan diri dengan cepat terhadap jadwal tidur yang berbeda hanyalah mitos. Walaupun kebanyakan orang dapat menyetel ulang jam biologis mereka, hal ini hanya dapat dilakukan dengan sinyal yang ditentukan waktunya, itupun hanya mengakomodasi perbedaan maksimal satu atau dua jam per hari. Jam internal tubuh membutuhkan waktu lebih dari satu minggu untuk menyesuaikan diri saat bepergian melintasi beberapa zona waktu atau untuk beralih ke giliran kerja malam. Meskipun demikian, sebagian orang dapat menyesuikan diri lebih mudah dibanding yang lain.
  • Penambahan waktu tidur di malam hari tidak dapat menyembuhkan kelelahan yang Anda rasakan di siang hari. Kuantitas tidur setiap malam memang penting, tetapi kualitas tidur lebih penting lagi. Anda mungkin tidur selama delapan atau sembilan jam setiap malam tetapi tubuh tidak merasa mendapatkan istirahat yang cukup jika kualitas tidur Anda buruk.
Matikan semua peralatan elektronik dan singkirkan semua gangguan beberapa jam sebelum tidur. 
Matikan televisi, telepon genggam cerdas, iPad, dan komputer atau kalau perlu letakkan semua peralatan elektronik di luar kamar. Jenis cahaya yang dikeluarkan oleh layar peralatan elektronik ini dapat merangsang otak, menekan produksi melatonin (yang membantu Anda tidur), dan memengaruhi jam internal tubuh. Pilihan lain adalah mematikan komputer menggunakan jadwal. Dengan begitu, mesin akan dimatikan secara otomatis dan mencegah Anda bekerja di depan komputer hingga larut malam atau terlalu dekat dengan waktu tidur. Ada fitur “sleep” baik pada PC atau Mac yang dapat Anda aktifkan. Jika Anda ingin mengatur agar komputer siap dipakai di pagi hari, begitu Anda bangun, Anda juga bisa menjadwalkan waktu pengaktifan (startup).

Setel alarm untuk mengingatkan Anda bahwa sudah waktunya untuk tidur. 
Jika Anda cenderung keasyikan melakukan aktivitas atau percakapan malam hari dan lupa mematuhi jadwal tidur, Anda dapat menyetel alarm di telepon genggam atau komputer untuk mengingatkan Anda 1 jam atau 30 menit sebelum waktu tidur. Jika Anda lebih suka mematikan semua peralatan elektronik beberapa jam sebelum tidur, Anda bisa menggunakan alarm pada arloji atau meminta bantuan orang yang tinggal bersama Anda untuk mengingatkan tentang waktu tidur satu jam sebelum waktu yang ditentukan.
 
Maka kebiasaan dan pola tidur harus diatur. Jangan kekurangan, tapi jangan juga telalu banyak. Dua-duanya tidak baik untuk kesehatan diri kita. Kalau bukan diri kita lalu siapa yang harus menjaganya. 

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »